Berbeda dengan hewan, manusia mampu untuk mengendalikan hasrat seksualnya dengan sadar, tidak peduli bagaimanapun keadaannya maupun objek di luar dirinya.
Kemampuan pengendalian diri yang baik sangatlah penting untuk kita miliki agar kita tidak serta merta mengikuti hasrat seksual kita sebagaimana hewan yang tidak berakal budi dan tidak memiliki hati nurani.
Orang yang beriman hanya akan menyalurkan hasrat seksualnya bersama pasangan halalnya semata setelah ia menikah, dan ia tidak akan berlebihan atau mencari sesuatu di luar itu.
Pengendalian diri yang rendah akan membuat kita menjadi tercela dan celaka. Sebaliknya, pengendalian diri kita baik, akan membuat kita selamat dunia akhirat.
Bagaimana cara agar kita dapat mengendalikan diri dengan baik? Tentunya kita harus memiliki prinsip yang jelas, serta sikap yang tegas dan konsisten dalam mengamalkannya. Kita juga bisa berpuasa dan berdoa.
Pilihan kita hanya dua teman-teman, mau mengendalikan hawa nafsu atau dikendalikan oleh hawa nafsu. Pilihlah yang konsekuensinya kita inginkan, pilihlah yang resikonya siap untuk kita tanggung.